DAFTAR LINK PENTING
Kamis, 06 Januari 2022
Peringatan HAB Kemenag RI ke-76 Tahun 2022 di MAN 2 Grobogan
Rabu, 05 Januari 2022
Pekan Olahraga MAN Se-eks Karesidenan Semarang
Selasa, 04 Januari 2022
Serah Terima dan Pelantikan Pengurus OSIS MAN 2 Grobogan Masa Bakti 2021/2022
Rabu, 17 November 2021
PERINGATAN HARI SANTRI DAN MAULID NABI MAN 2 GROBOGAN
Hari santri yang diperingati setiap tanggal 22 Oktober merupakan momentum untuk mengapresisasi perjuangan santri dan ulama pesantren dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Peringatan Hari Santri tahun 2021 mengusung tema santri siaga jiwa raga. Meskipun masih berada pada situasi pandemi covid 19, MAN 2 Grobogan tetap memperingati Hari Santri 2021 dengan mematuhi protokol kesehatan. Rangkaian peringatan Hari Santri 2021 dilakukan sekaligus untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 H. Rangkaian kegiatan peringatan Hari Santri 2021 dimulai dengan upacara Hari Santri yang diikuti oleh seluruh guru dan karyawan MAN 2 Grobogan serta perwakilan siswa. Upacara dilakukan dengan hikmat dengan mematuhi protokol kesehatan dan memakai masker. Usai pelaksanaan upacara Hari Santri dilanjutkan dengan kegiatan pengajian peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di aula MAN 2 Grobogan. Kegiatan pengajian diikuti hanya oleh perwakilan siswa dan pengurus OSIS yang berjumlah 64 siswa. Siswa lain mengikuti kegiatan secara daring melalui live zoom dan youtube. Kegiatan pengajian dimulai dengan lantunan ayat suci Al Qur'an dilanjutkan penampilan grup rebana MAN 2 Grobogan dilanjutkan dengan sambutan Kepala MAN 2 Grobogan dan mauidhoh hasanah oleh Ustadz Masruhin.
Kamis, 11 November 2021
PENERAPAN "STEM APPROACH IN LEARNING" DI MA NEGERI 2 GROBOGAN
Jumat, 27 Agustus 2021
PENELITI MUDA MA NEGERI 2 GROBOGAN AKHIRNYA LOLOS SELEKSI NASIONAL DIAJANG MYRES 2021
Sabtu, 15 Mei 2021
THE "NEW NORMAL" PENDIDIKAN NASIONAL
Sebagian masyarakat kita mungkin belum memahami betul apa itu coronavirus, COVID-19, physical distancing, pandemi dan sebagainya, mereka baru sebatas mengetahui bahwa saat ini adalah masa pagebluk, penyakit menular berbahaya, sehingga harus waspada, menjaga jarak, hidup bersih, selalu mengenakan masker, membiasakan cuci tangan dengan sabun dan sebagainya sesuai instruksi pemerintah. Pandangan seperti itu tidak saja berasal dari masyarakat umum, namun pembelajar khususnya tingkat SMP atau SMA diyakini juga sama, mengingat tingkat literasi siswa di Indonesia berdasakan laporan PISA 2018 masih sangat rendah. Pada aspek literasi digital, sebagian masyarakat atau pembelajar masih mempercayakan sumber-sumber informasi dari media sosial yang lalu lintasnya sangat padat, dan tentunya belum dapat dipercaya. Laporan perusahaan media asal Inggris yang bekerja sama dengan Hootsuite, rata-rata orang Indonesia telah menghabiskan tiga jam 23 menit sehari untuk mengakses media sosial. Total populasi Indonesia yang sebanyak 265,4 juta jiwa, jumlah pengguna aktif di media sosial telah mencapai 130 juta dengan penetrasi 49 persen. Pembiasaan untuk menimbang, membandingkan, dan berpikir kritis dalam pencarian informasi yang benar adalah keharusan agar berita bohong atau hoaks dapat ditekan.